Lambang ASEAN Beserta Keterangannya

Lambang ASEAN Beserta Keterangannya

Perhimpunan bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN) memiliki lambang nan tentu tak sekedar sebuah gambar namun ia memiliki makna dan arti. Lalu apa nan dimaksud dengan lambang? sebelum membahas mengenai lambang ASEAN beserta keterangannya , terlebih dahulu kita harus membahas mengenai pengertian lambang.



Pengertian Lambang

Seperti halnya makna pada sebuah benda, sebuah lambang juga memiliki makna tertentu. Jika di dalam lambang tersebut terdapat teks dengan jenis tipografi, garis, rona dan pemilihan objek nan terdapat pada logo merupakan pilihan nan tidak sporadis mengandung arti serta terdapat muatan dan nilai-nilai filosofis . .


Setiap pemilihan huruf dan gambar nan terdapat pada lambang memiliki alasan tertentu. Lambang juga dapat mencerminkan falsafah nan dianut. Lambang juga digunakan sebagai penanda atau bukti diri bagi suatu perusahaan atau organisasi, artinya sebuah lambang dapat mengajak nan melihatnya buat membayangkan sifat, karakter perusahaan, organisasi dan lain sebagainya.

Termasuk lambang ASEAN, nan memiliki arti dan makna. Lambang ASEAN tak lepas dari tujuan dan sejarah nan melatarbelakangi berdirinya organisasi Negara-negara di kawasan Asia Tenggara ini.



Sejarah Singkat Berdirinya ASEAN

Association of Soulth East Asia Nations atau dikenal dengan singkatannya (ASEAN) , resmi berdiri pada tanggal 08 agustus 1967 di Bangkok, saat ini anggota ASEAN bertambah menjadi 10 negara. Pelopor atau pendiri Asean ialah 5 negara dari wilayah asean nan diprakrasai oleh menteri luar negeri dari ke lima negara tersebut, adapun masing-masing perwakilannya sebagai berikut:

  1. Indonesia di wakili oleh Adam Malik
  2. Malaysia diwakili oleh Tun Abdul Razak
  3. Thailand diwakili oleh Thanat Koman
  4. Filipina diwakili oleh Narcisco Ramos
  5. Singapura diwakili oleh S. Rajaratnam

Dari tahun ke tahun ASEAN mengalami perkembangan dengan bertambahnya jumlah anggota nan semula lima Negara , menjadi 10 negara. Adapun Negara nan bergabung setelah ASEAN didirikan adalah:

  1. Pada tanggal 17 januari 1984 Brunai Darusalam bergabung
  2. Pada tanggal28 Juli 1995 Vietnam bergabung
  3. Pada tanggal 23 Juli 1997 Myanmar
  4. Pada tanggal 23 Juli 1997 Laos bergabung
  5. Pada Tanggal 16 Desember 1998 Kamboja bergabung

Association of Soulth East Asia Nations (ASEAN) dibentuk dengan tujuan sebagai berikut:

  1. Mempercepat pertumbuhan dalam sektor ekonmi dan sosial budaya di kawasan negara-negara Asia Tenggara.
  2. Terciptanya kesetabilan dan perdamaian regional di kawasan Asia Tenggara.
  3. Terciptanya suatu kerjasama dan saling membantu di antara Negara-negara nan berada di kawasan Asia Tenggara khususnya pada bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
  4. Memajukan sektor pertanian, industri, komunikasi, perdagangan dan pengangkutan.
  5. Adanya penelitian nan dilakukan bersama-sama, saling bekerjasama meneliti masalah-masalah nan terjadi di kawasan Asia Tenggata
  6. Saling memelihara interaksi dan kerjasama dengan organisasi internasional dan organisasi regional lainnya.

ASEAN juga memiliki prinsip-prinsip nan harus dijaga dan dijalankan oleh negara nan menjadi anggota-anggotanya, ialah sebagai berikut:

  1. Saling menghormati kemerdekaan, persamaan, integritas di wilayah nasional dan bukti diri masing-masing negara.
  2. Tidak mencampuri urusan tiap negara, artinya setiap anggota negara ASEAN memiliki hak masalah nan terjadi di negaranya (permasalahan nasional).
  3. Jika ada disparitas dan perdebatan, diselesaikan dengan kondusif dan damai.
  4. Menolak tindakan nan menggunakan kekerasan.
  5. Menjalin interaksi kerjasama nan efektif dengan sesama anggota ASEAN.


Lambang ASEAN Beserta Keterangannya

Lambang Asean mengalami perubahan nan disesuaikan dengan perkembangan salah satunya dengan bertambahnya anggota. Lambang ASEAN nan terbaru resmi disahkan pada bulan Juli 1997, bersamaan dengan diresmikannya pula bendera ASEAN. Berikut ialah citra mengenai lambang ASEAN beserta keterangannya nan diresmikan dan digunakan sampai saat ini:

Lambang Asean nan Berbentuk Emblem

  1. Lambang ASEAN ialah lambang resmi dan hak ciptanya dimiliki oleh ASEAN
  2. Lambang ASEAN memiliki arti suatu perdamaian, persatuan dan kesetabilan dengan bentuk dan warna-warna nan menjadi pelambangannya.
  3. Lambang ASEAN berbentuk lingkaran nan dibatasi oleh bulatan (cincin) berwarna biru dan putih, lambang ASEAN memiliki empat warna, yaitu: biru, merah, putih dan kuning.

Warna-warna tersebut ialah rona nan terdapat di bendera negara-negara nan menjadi anggota ASEAN. Setiap rona tersebut memiliki arti, berikut penjelasannya:

  1. Warna Biru (cincin atau garis nan membentuk lingkaran): memiliki arti perdamaian dan persahabatan.
  2. Warna Putih (cincin berada di bagian dalam garis biru membentuk lingkaran) memiliki arti kesucian.
  3. Warna Merah nan menjadi rona dasar di dalam lingkaran: memiliki arti keberanian dan dinamis.
  4. Warna kuning (berbentuk seperti padi) melambangkan kemakmuran
  5. Di tengah lingkaran terdapat gambar padi nan terikat dan dengan rona kuning melambangkan 10 negara nan tergabung sebagai anggota ASEAN nan memiliki arti kesepuluh negara nan tergabung dalamn ASEAN terikat dalam jalinan persaudaraan, persatuan, kemakmuaran dan kesejahteraan anggotanya.
  6. Di bawah padi terdapat tulisan “asean” dengan jenis tipografi Helvetica, tulisan huruf kecil dan menggunakan bold.
  7. Lambang ASEAN berbentuk lingkaran melambangkan adanya persatuan diantara anggota-anggotanya.


Lambang ASEAN nan Berbentuk Bendera

Berbeda dengan lambang nan berbentuk emblem , bendera ASEAN berbentuk persegi dengan rona dasar biru, di tengah bendera terdapat lingkaran berwarna putih dan merah dan seikat padi berjumlah sepuluh (bentuk lambang dalam emblem). Bendera Asean menjadi simbol interaksi persatuan nan tergabung menjadi anggota ASEAN dan menjadi simbol solidaritas interaksi persaudaraan.

Warna dari lambang ASEAN dan keterangan nan terdapat pada bendera sama dengan lambang ASEAN beserta keterangan dari lambang nan berbentuk emblem, pada intinya menggambarkan persatuan dan kesatuaan di antara negara-negara kawasan Asia Tenggara nan tergabung dalam organisasi ASEAN.

Warna dalam sebuah lambang tak hanya sekedar pewarna nan menjadi hiasan, namun rona menjadi penentu atau karakteristik khas nan mengandung arti dan makna. ASEAN telah memilih, menggunakan dan menetapkan rona nan digunakan.
Spesifikasi rona nan terdapat pada bendera ASEAN adalah:

  1. Latar belakang bendera menggunakan pantone 19-4053 atau TC Pantone Blue 286.
  2. Spesifikasi rona nan terdapat pada lingkaran bagian luar : pantone 11 – 4202 atau TC / Plan White.
  3. Bagian nan melingkar menggunakan pantone 18-1655 atau TC / Pantone process.
  4. Sedangkan pada lambang Asean adalah: Biru (pantone 286), Merah (pantone red 032) dan Kuning (pantone process yellow).


Ide / Gagasan Lambang ASEAN

Yang menjadi dasar gagasan lambang ASEAN ialah padi. Padi ialah tanaman pokok nan menjadi makanan pokok masyarakat khususnya di kawasan Asia Tenggara . Para pendiri ASEAN memiliki impian dan asa agar negara-negara nan berada di kawasan Asia Tenggara menjadi kawasan nan makmur, kondusif dan damai serta terjalin ikatan persaudaraan .

Pada awal terbentuknya, lambang ASEAN tak seperti lambang nan kita lihat sekarang ini. Perbedaannya terletak pada: latar pada lambang berwarna putih, awal padi nan terdapat dalam lambang ASEAN hanya berjumlah lima (berdasarkan jumlah Negara pendiri) kemudian pada tahun 1984, tepatnya 8 januari 1984 jumlah padi bertambah satu menjadi enam dengan masuknya Brunai Darusalam sebagai anggota.

Dibawah padi terdapat tulisan “asean” dengan latar berbentuk lingkaran berwarna kuning nan dilingkari dengan cincin (lingkaran luar) berwarna biru, sementara batang padi awalnya berwana coklat agak keemasan. Perubahan jumlah padi dikarenakan bertambahnya pula negara nan menjadi anggota ASEAN. Lambang ASEAN nan sekarang digunakan, diresmikan pada bulan juli tahun 1997

Lambang ialah simbol nan harus dibaca dari berbagai aspek pendekatan, baik filosofi, pemaknaan secara harfiah sampai pada hal-hal nan transcendent sekalipun. Semoga artikel ini bermanfaat sebagai surat keterangan pengetahuan anda mengenai lambang suatu organisasi .