Dua Faktor nan Membuat Tri Pantang Mundur

Dua Faktor nan Membuat Tri Pantang Mundur

Tri Mumpuni Iskandar ialah salah satu tokoh inspiratif nan sudah sukses menjual listrik ke PLN sebagai hasil usaha pengembangan energi alternatif nan sudah dijalaninya sejak 1990an. Usahanya ini, bahkan, dipuji oleh Presiden Barrack Obama saat Tri menjadi salah satu wakil wirausahawan Indonesia nan menghadiri acara “Presidential Summit on Entrepreneurship” di Washington, DC, pada bulan April 2010 dan sangat diapresiasi oleh Direktur Primer PT PLN, Dahlan Iskan.



Tak Terpengaruh Kenaikan Harga Listrik

Gembar-gembor harga listrik nan akan dinaikkan tak menjadi masalah bagi para penduduk Kecamatan Trawas, Mojokerto. Mereka mempunyai pembangkit listrik sendiri dengan tenaga mikro hidro nan pembangunannya bekerja sama dengan Pusat Pendidikan Lingkungan.

Program tersebut bisa terwujud tak lain sebab ada sosok Tri Mumpuni Iskandar, Direktur Institut Bisnis Ekonomi Kerakyatan (Ibeka), nan dengan penuh semangat ingin membuat desa-desa terpencil menjadi terang benderang. Caranya dengan mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro di desa-desa tersebut.

Tri merupakan seorang insinyur pertanian lulusan Institut Pertanian Bogor nan mendapatkan inspirasi dari kegiatan Legatum Convergence nan merupakan program dari MIT (Massachusset Institute of Technology, Amerika). Program tersebut menuntut setiap mahasiswa buat membuat sebuah usaha bisnis nan dilakuakn dari nol.

Keinginan wanita nan dijuluki "Tri Si Penerang Desa" ini ialah membuat lebih banyak lagi desa-desa terpencil menikmati genre listrik dengan cara membangun pembangkit listrik sendiri. Bahan dasar pembangkitnya ialah derasnya genre sungai nan ada di daerah tersebut. Dana pembangunan didapatkan dari masyarakat bekerja sama dengan lembaga-lembaga nan peduli dengan pembangunan desa.

Tri tak membiarkan masyarakat mengelola listrik tersebut tanpa mendapatkan pelatihan cara merawat mesin pembangkit dan memanfaatkan uang nan dihasilkan dari kegiatan nan ditunjang oleh PLTMH tersebut. Dengan demikian, Tri berharap bahwa masyarakat niscaya mampu mandiri. Dengan adanya perawatan mesin dan pembukuan nan baik, pembangkit listrik tersebut diharapkan mampu bertahan hingga 100 tahun. Bila perlu, masyarakat dapat menjual kelebihan energi listrik nan tidak terpakai kepada PT PLN dengan harga pantas.



Sumber Energi Alternatif Lain

Tri tidak ingin cepat-cepat berhenti berusaha mengembangkan energi listrik tenaga apapun. Yang terbaru ialah tenaga listrik berbahan standar coklat dan kemiri nan diproses hingga kering sampai menghasilkan minyak esensial. Bahan-bahan tersebut menjadi target penelitian Tri.

Untuk mendapatkan dana bagi program-programnya itu, Tri bahkan pergi ke luar negeri. Bisnis sosial nan ditekuninya memang tak akan memberikan kelebihan pendapatan tetapi ada kepuasan batin nan dirasakannya bila mampu membantu orang lain. Bagi Tri, bisnis itu berbagi, bukan mengeksploitasi. Bersama suaminya, Tri sudah membangun dan menerangi kurang lebih ratusan PLTMH dari Aceh ke Kalimantan.



Dua Faktor nan Membuat Tri Pantang Mundur

Dua faktor nan membuat Tri ingin terus berkarya ialah komitmen dan cinta pada pekerjaannya serta cinta pada masyarakat desa, terutama desa-desa nan belum teraliri listrik.