Lokasi Teater Keong Mas

Lokasi Teater Keong Mas

Mari mengenal keong mas Taman Mini . Taman Mini Indonesia Latif ialah loka wisata, rekreasi, sekaligus loka belajar nan sangat menyenangkan bagi keluarga. Di sini kita dapat menyelam sambil minum air, yakni bermain sambil belajar dan mengenal tentang estetika budaya dan suku bangsa Indonesia.



Tentang Keong Mas

Sesuai namanya, loka ini memang sangatlah latif sebab sebuah rangkuman seluruh budaya dari bangsa Indonesia. Di dalamya ada berbagai aspek kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.

Ya, tentu saja dari setiap provinsi nan ada di Indonesia, dari sabang sampai merauke. Dilukiskan dalam anjungan daerah nan berarsitektur tradisional nan terdiri dari berbagai budaya bangsa. Seperti tarian adat, baju adat, rumah adat , dan tradisi-tradisi daerah lainnya.

Selain itu, di tengah-tengah TMII terdapat hamparan danau luas nan di bagian tengahnya ada miniatur kepulauan Indonesia sebagai negara maritim. Dengan mengunakan kereta gantung, kita dapat melihat miniatur negara Indonesia.

Seolah-olah seperti melihat peta hayati dan terlihat nyata. Maka, tak salah kalau Indoenesia dijuluki sebagai negara seribu pulau.

Di TMII terdapat beberapa museum nan bisa dikunjungi, baik buat sekedar melihat-lihat sambil liburan ataupun buat kepentingan tugas penelitian . Di samping itu, di sini pun terdapat gedung nan menjulang tinggi.

Gedung-gedung tersebut sangat besar, nan terlihat dari jeda nan masih jauh sebab warnanya nan begitu cerah. Apalagi saat terkena pantulan sinar matahari, yaitu Keong Mas.

Mengapa diberi nama keong mas? Karena bentuknya menyerupai keong tetapi ini bentuknya lebih besar. Bahkan sangat besar dari keong biasanya. Bangunan nan menyerupai keong ini didesain spesifik sampai menarik dan di beri cat berwarna kuning emas.

Keong Mas Taman Mini Indonesia Latif ini ialah sebuah terater terbesar di global atau sering kali orang menyebutnya teater raksasa. Mereka menyebutnya sebab layarnya jauh lebih besar dari layar di bioskop pada umumnya.

Dilengkapi dengan sistem tata suara digital sound nan berkekuatan 12000 watt dengan 6 chanel speaker. Sehingga mampu menghasilkan sebuah pertunjukan nan spektakuler. Gedung ini pun mampu menampung sampai 1000 orang penonton.

Teater IMAX Keong Mas ini didirikan pada masa pemerintahan Presiden Soeharto (alm), yakni dicetuskan oleh istrinya Hj. Tien Soeharto (alm). Loka ini diresmikan, sekaligus mulai diopersikan sekitar tanggal 20 April 1984.

Tujuannya, agar adanya loka wisata dan rekreasi nan mendidik dan sebagai wahana nan tepat buat memperkenalkan keunikan dan kekayaan budaya indonesia melalui tayangan film (audio-visual).

Film-film tersebut dipersembahkan melalui layar raksasa nan menggunakan peralatan serba canggih dan teknologi sinematografi modem Proyektor IMAX. Keong Mas juga meraih gelar rekor paling besar buat teater IMAX di seluruh global dalam acara Guidness Book of Record selama 10 tahun.

Konon katanya, teater IMAX ini ialah negara asia nan pertama memiliki teknologi IMAX nan memiliki teater dan teknologi. Saat ini negara tetangga pun sudah mulai bangkit dan mengejar ketertinggalan dari negara kita.

Malaysia saja baru memiliki teater nan menggunakan teknologi IMAX pada tahun 2004, setelah melakukan studi banding terlebih dahulu kepada Indonesia.

Sekarang, dengan semakin canggihnya IPTEK akan membuat semua menjadi lebih cepat dan tentunya semakin modern. Jepang, saat ini telah memiliki kurang lebih 21 teater nan berteknologi IMAX.

Serta disusul oleh negara India nan memiliki sekitar 7 loka teater IMAX sampai saat ini. Setiap teknologi nan digunakan tentunya memiliki keunggulan dan kelemahan di dalamnya.

Inilah keunggulan teater IMAX jika dibandingkan dengan teater nan lain. Keunggulannya ialah teknologi audio visual dengan menggunakan proyektor IMAX horizontal nan dilengkapi dengan format film 70 mm.

Kemudian dipancarkan di layar pasif atau Flat Pasive atau menggunakan proyektor IMAX horizontal dengan format film 70 mm dan dipancarkan pada layar pasif tersebut.

Di teater IMAX Keong Mas TMII ini kita dapat melihat film-film nan bertema Indonesia, seperti “Indonesia Indah”, yaitu film-film nan ditayangkan berkaitan dengan TMII dan kekayaan alam Indonesia. Tentunya dengan perbedaan makna dan situasi nan menyenangkan.

Apalagi film ini dibuat tiga dimensi. Sehingga penonton seolah-olah menjadi bagian cerita tersebut. Namun, seiring perkembangan zaman. Apalagi sekarang di era globalisasi.

Maka banyak beberapa perubahan, di antaranya: saat ini bukan hanya film Indonesia nan diputar di sini, tetapi film-film lainnya juga. Seperti film-film nan berasal dari luar negeri.

Film-film tersebut bernuansa pendidikan dengan tema-tema hiburan, ilmu pengetahuan, lingkungan hidup, teknologi, dan petualangan. Film-film IMAX nan sering diputar antara lain "Indonesia Indah" nan menceritakan kekayaan bangsa Indonesia.

Kekayaan bangsa dari segala aspek, sehingga mampu menumbuhkan rasa cinta kepada tanah air . Kebanggan nan ditunjukkan oleh seorang anak, nan menjadi anak Indonesia seperti nan di diceritakan dalam film Indonesia Latif IV.

Film bertajuk Indonesia Latif ini memiliki beberapa seri. Berikutnya ada film Journey to Mecca nan menceritakan tentang seorang pemuda nan luar dapat dengan kisah petualangannya, menjelajahi alam Indonesia, dan negara-negara di Asia.

Bahkan sampai dia dijuluki sebagai "Penjelajah gurun terhebat di dunia”. Force of Nature, T-Rex, dan dinosaurus tak kalah menariknya. Selain itu, juga ada beberapa film box office nan diputar seperti di sini

Final destination seri satu sampai lima. Ada pula Kategori mekanik, contohnya speed. Kategori ketiga ialah film temanya ilmu pengetahuan umum, yakni film-film sejarah Indonesia, film-film biologi, dan fisiologi.

Tak cukup dengan menggunakan teknologi IMAX biasa, kini keong mas akan menggunakan teknologi IMAX IDR ( Digital Remasstering) agar bisa mengakses film-film Hollywood dan film-film terbaru lainnya.

Hal ini sebagai pemicu agar lebih menarik minat penonton buat mengunjungi tater IMAX Keong Mas Indonesia. Namun demikian, taraf antusias masyarakat terhadap keberadaan teater keong mas Taman Mini masih minim. Hal ini mungkin ada beberapa faktor nan memengaruhinya.



Lokasi Teater Keong Mas

Adapun lokasi Teater Keong Mas ini terletak di bagian selatan Taman Mini Indonesia Latif dan di sebelah timurnya terdapat Taman Keong Mas nan sangat latif dan tertata rapi.

Taman keong mas nan menyejukan hati, menentramkan jiwa dan memanjakan mata dengan pepohonan dan bunga-bunga nan sungguh menawan.

Jika kita meneliti bangunan keong mas itu sendiri sangatlah unik dibandingkan dengan bangunan-bangunan gedung pada umunya. Karena atap keong mas ini berbentuk menyerupai keong raksasa.

Dalam pembangunannya, katanya keong mas ini mengaplikasikan atap berstruktur cangkang. Yakni, bentuk structural tiga dimensiyang kaku dan tipis.

Bangunan ini mempunyai permukaan lengkung dan menggunakan pondasi tiang pancang nan terbuat dari beton prategang dan dihubungkan oleh ring, sehingga sangat cocok buat menahan gempa.

Sedangkan buat bangunan kubah nan menjulang tinggi dan berbentuk seperti setengah lingkaran itu menggunakan sistem struktur shell. Kubah tersebut merupakan kubah beton terbesar di Indonesia.

Dengan ketebalan 20 cm dan diameter 46 meter buat bagian bawah serta 15 ketebalan cm buat bagian atasnya. Oleh sebab memiliki kekuatan nan cukup besar buat menahan gempa dan bangunannya sangat kokoh.

Jadi dapat dimungkinkan Keong Mas Taman Mini ini akan tetap ada. Dan bangunannya masih cukup kuat buat beberapa puluh tahun kedepan.

Selain theater IMAX nan ada di Keong Mas Taman mini, ada pula teater nan lainnya diantaranya Teater Tanah Airku dan Teater tiga dimensi . Teater Tanah Airku ini merupakan gedung teater pertama nan dibuat oleh indonesia.

Pada tahun 1998 oleh presiden soeharto, setelah sebelumnya Ibu Tien sukses memprakarsai teater IMAX TMII, teater ini pun tak kalah canggih sebab menggunakan peralatan teknologi multimedia nan berstandar internasional.

Sehingga tak sedikit masyarakat nan datang ke loka ini bersama keluarga dan sanak saudaranya buat melihat pertunjukkan nan disuguhkan oleh Teater Tanah Airku Indonesia.